Pacar Kamu Anak Matematika ? Pertahankan !!! Ini 7 Alasannya !!!

10:00 0 Comments

Kita tahu, sedikit banyak aktivitas yang sering kali dilakukan akan menjadi sebuah kebiasaan. Dari kebiasaan-kebiasaan itu, bisa jadi sampai menjadi cara fikir. Mulai dari cara mengambil keputusan sampai cara melihat kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi.

Pacar Kamu Anak Matematika ?

Nah, pada saat kita kuliah, Aku sangat yakin, kalau semua materi kuliahmu membawamu dan bahkan memaksa kamu untuk menjadi pemikir sesuai karakter jurusan kamu. Misalkan kamu jurusan akuntansi, sedikit banyak berfikir perhitungan ada pada diri kamu. Atau misal kamu orang teknik, kamu kemungkinan memiliki cara pandang yang detail dan terperinci.

Via viaempresa.cat
Nah, dari setiap jurusan tersebut, dan dari banyaknya jurusan yang ada dikampusmu. Jika kamu memiliki pacar dari jurusan Matematika, pertahankan!!!

Kenapa ? Berikut ini alasannya.

1. Sabar

Hey, mudah banget kamu bilang kalau anak matematika sabar ? Kebanyakan guru Matematika ku jahat-jahat!

Via Videoblock.com
Ehm, jangan salah. Kamu harus tahu, mana jahat dengan mana tegas. Benarkah guru Matematika kamu menghukum kamu tanpa alasan ? Jika benar, itu baru guru jahat.

Kenapa Aku bilang sabar ? Kamu harus tahu bahwa mahasiswa jurusan Matematika disibukan dengan pembuktian-pembuktian rumus. Pembuktian teorema-teorema yang bisa dipastikan bikin kepala puyeng. Nah, jika pacar kamu benar-benar lulus dengan sungguh-sungguh di jurusannya, Aku berani jamin kalau dia adalah orang yang sabar.

Karena proses pembuktian suatu teorema tidaklah mudah. Harus perlahan difikirkan dan harus tepat.

2. Komitmen

Kalau kamu punya pacar anak Matematika, bisa dipastikan kamu cukup kesulitan berkomunikasi dengan dia. Karena cara dia berfikir adalah dengan logika. Eits, tidak hanya dengan logika, hati juga dipakai lho. Kalau hati tidak dipakai, poin di atas tidak akan ada. Karena kesabaran asalnya dari hati. Benar tidak ?

Via  katerawlings.com

Ketika kamu pernah bilang A dan secara tidak sadar kamu menggantinya dengan mengatakan B, ehmmm, aku brani jamin. Doi akan langsung protes karena kamu tidak komitmen dengan ucapanmu. Sehingga, kamu harus benar-benar menyiapkan mental yang kuat ketika akan berbohong kepada doi. Kamu harus menyiapkan serangkaian cerita bersambung yang tidak ada kontradiksi di dalamnya.

3. Jujur

Sulit ya cari orang jujur sekarang ?

Betul, memang sulit. Tapi kalau mencari orang jujur dan probabilitas memperolehnya lebih tinggi, coba deh cari di jurusan Matematika. Kog bisa ? Kayak Tuhan aja kamu bilang begitu!

Via theodysseyonline.com
Bukan kayak Tuhan, secara bahwa mereka dalam kesehariannya dituntut harus jujur. Pembuktian teorema harus tepat, salah langkah sedikit saja, tidak dianggap benar. Tidak ada ceritanya anak Matematika merubah teorema, definisi, dan postulat. Karena jika merubah itu, mereka tahu akibatnya. Akibatnya dia telah merubah semua sistem dalam ilmu pengetahuan tersebut. Hayo lo!!! 

Jadi bisa dikatakan, anak Matematika sangat malas dalam berbohong. Karena berbohong mengakibatkan buang-buang tenaga saja. Selalu berusaha cari cerita baru yang tidak kontradiksi dengan cerita yang dibuat di awal.

4. Tegas

Nah, ini sering disalah artikan oleh orang-orang yang kurang mengenal alumni Matematika. Kebanyakan di luar mereka (jurusan matematika) mengatakan bahwa anak Matematika jahat-jahat. 

Via PsychMechanics.com
Ketegasan anak Matematika tidak main-main, jika menurut dia salah, dia akan mengatakan salah. Meskipun kemudian itu merugikan dia pribadi. Karena cara berfikir itu sudah terkonsep pada diri mereka dan kemudian menjadi karakter mereka.

Jadi, jika kamu merasa bisa mempermainkan anak Matematika. Saranku berhati-hatilah, bisa jadi dia sedang menganalisa perilakumu kepada dia. Jika waktunya tepat, kamu bisa diposisikan lebih buruk dari kamu memperlakukan dia.

5. Konsekwen

Berani bertanggung jawab dengan setiap permasalahan yang muncul akibat dia. Jika dia salah dia akan secara Gentle mengakui kesalahannya dan mau bertanggungjawab untuk hal tersebut.

Via advancedlifeskills.com
Anak Matematika paling anti dengan yang namanya lari dari tanggungjawab. Kenapa ? Karena itu sudah kegiatan mereka sehari-hari dalam bersifat konsekwen pada apa yang dia katakan dan lakukan. Mereka akan sangat malu jika mereka berbohong.

6. Pantang Menyerah

Selama kamu memberikan kode bahwa kamu memberikan ruang di hatimu. Anak Matematika tidak akan lari, dia akan berusaha mati-matian untuk mendapatkanmu. 

Via lovequotesmessages.com
Selama itu kamu tidak menyakiti hatinya, kamu tidak akan ditinggalkannya. Dia akan terus berusaha membahagiakan kamu semaksimal mungkin.

7. Mudah Mengingat Hal Penting

Sering kali ketika kamu tanya, tanggal berapa kita jadian ? Bisa dipastikan dia lupa. Namun ketika kamu melakukan sesuatu yang bertolak belakang dengan ucapanmu sebelumnya, kamu akan ditegurnya. Dia sangat mudah mengingat suatu konsep dari pada menghafalkan angka maupun bilangan.

Via makeuseof.com
Dia akan lebih mudah menghafal suatu pola daripada menghafal ratusan teorema dan pembuktiannya. Jadi ketika kamu pernah meminta sesuatu, jika itu hal baik, pasti dia tidak akan lupa. Jika masih belum diwujudkan, artinya dia masih  berusaha semaksimal mungkin. 

Jadi, kamu punya pacar jurusan apa ? Matematika ? Kalau iya, saranku pertahankan!!!

Mahin

Manusia yang terus usil dan ingin terus berkarya. :) Jadi dukung keusilan saya dengan like G+ dan Facebook ya. Apalagi dengan share sekalian. Anda pasti makhluk terindah yang pernah saya temui melalui tulisan di blog ini.

0 komentar: